Jumat, 28 Juni 2024

Atta Halilintar Di panggil Tanpa Gelar Haji. Yuk simak penjelasan Ustadz Adi Hidayat.


Pablik figur Atta Halilintar ikut serta menghadiri acara lamaran Aaliyah Massaid dengan adiknya, Thariq Halilintar. 

Sang youtuber kondang ini telah  menunaikan ibadah haji 2024. Ayah Atta Halilintar, Halilintar Anofial Asmid merasa perlu mengawali sebutan Pak Haji saat memanggil nama Atta halilintar. 
Hal tersebut berawal saat pembawa acara alias MC menanyakan tujuan Thariq Halilintar melamar Aaliyah Massaid.

Lanjut, MC memberikan kesempatan Atta Halilintar menyampaikan alasan tujuan Thariq Halilintar dan keluarganya menemui keluarga besar Aaliyah Massaid. Saat itu MC sama sekali tidak menyebutkan Atta Halilintar dengan menggunakan panggilan gelar Pak  Haji.

"Mari kita dengarkan bersama maksud dan tujuan keluarga besar dari bapak Halilintar," ucap MC sambil memanggil Atta Halilintar.


"Kalau gitu, yang kami hormati Bapak Atta Halilintar untuk dapat menyampaikan maksud dan tujuannya," sambung MC tersebut.


Saat itulah sang Ayah  Anofial Asmid mengingatkan MC tersebut bahwa Atta sudah menunaikan ibadah haji, itu artinya gelar Pak Haji sudah ada pada dirinya.


"Pak Haji, Pak Haji, lupa," kata Anofial Asmid.

Seketika, MC tersebut langsung menyebut Atta Halilintar disandingkan dengan gelar Pak Haji sekaligus memberikan candaan agar membawa air zamzam.


"Oh, Bapak Haji Atta Halilintar. Semoga hari ini bawa air zamzam juga ya," respons MC tersebut.


Bagaimana pandangan pemuka agama, yuk kita dengar penjelasan
Ustadz Adi Hidayat mengenai gelar Pak Haji atau Bu Hajjah kepada seseorang yang telah menunaika ibadah haji di Tanah Suci mekkah ?





Ustadz Adi Hidayat mengungkapkan hukum haji adalah fardhu 'ain yang artinya wajib meski harus memenuhi syarat haji, seperti Islam, baligh, berakal, merdeka, dan mampu.


Lanjut  Ustadz Adi Hidayat menyebutkan orang yang sudah menunaikan ibadah haji mendapat predikat Pak Haji atau Bu Hajah.

pendapatnya, sebutan  tersebut bukan berasal dari Indonesia melainkan penduduk  Arab Saudi juga sering memanggil gelar haji.


Namun, penduduk Arab Saudi biasa memanggil gelar tersebut karena memiliki tujuan sebagai pengingat bahwa orang yang dipanggil mereka telah melaksanakan ibadah haji.


Ia pun menegaskan orang sudah berhaji maka sikap dan perbuatannya juga harus lebih baik karena telah diberikan kesempatan ibadah di tanah suci


"Maka ketika orang itu kembali ke tempat masing-masing atau setelah haji, maka orang memanggil begini 'Ya Al Hajj, Ya Al Hajj' maksudnya kalimat pengingat," ungkap Ustadz Adi Hidayat beri pandangan Atta Halilintar tidak dapat gelar panggilan Pak Haji.



Pendakwah itu menyampaikan seseorang tidak menunjukkan sikap yang lebih baik maka ibadah hajinya akan sia-sia. Ia memaparkan predikat haji mabrur akan hilang apabila orang tersebut masih menunjukkan sikap kesombongan dan mengarah perbuatan dosa.

 "Pak Haji, Antum ini sudah haji. Jangan sampai perjuangan dalam haji dilunturkan kembali oleh keburukan yang menghilangkan pahala haji," tutur Ustaz Adi Hidayat.


Sebaliknya, pendakwah asal Pandeglang itu menegaskan jika seseorang menunjukkan sikap lebih baiknya setelah ibadah haji maka gelar haji mabrur setara dengan pahala yang didapatkan olehnya.


"Kalau haji ditunaikan dengan benar, haji mabrur pahalanya MasyaAllah tidak ada yang sebanding kecuali surga," terangnya.



Ia kembali mengingatkan bahwasanya kalimat Pak Haji atau Bu Hajat sebagai pengingat sebagaimana juga menjadi kebiasaan dilakukan oleh masyarakat Arab Saudi. "Jadi kalimat haji itu asalnya adalah pengingat bahwa kita sudah menunaikan ibadah besar, ada surga di hadapan kita," tegasnya.



"Jangan dikotori lagi dengan maksiat. Jadi, itu kalimat pengingat bukan kebanggaan," tandasnya.



Senada dengan dalil Al-Quran melalui Surah Al-Baqarah ayat 196 mengenai pergi haji untuk beribadah kepada Allah SWT bukan untuk mendapat gelar panggilan, Allah SWT berfirman:

وَأَتِمُّوا الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ لِلَّهِ Artinya: "Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umrah    karena Allah." (QS. (QS. Al-Baqarah, 2:196)


pada umumnya masyarakat tanah air indonesia ketuka di panggil dengan sebutan gelas haji atau Hajja sebab telah menunaikan ibadah haji.


hal tersebut memang sangatlah penting dan sudah menjadi penghormatan kepada seseorang yang telah menunaukan ibadah haji.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dynamic Glitter Text Generator at TextSpace.net